Gojek mengumumkan perluasan cakupan layanan ke seluruh wilayah Singapura per hari Rabu (2/2), meski belum melepas versi beta sejak pertama kali hadir.
Menurut keterangan resmi pihak Gojek, perluasan ini adalah bagian dari klaim atas suksesnya peluncuran layanan secara terbatas di negara berlambang singa tersebut.
Sebelumnya, layanan Gojek baru bisa dinikmati di bagian timur, selatan, dan tengah Singapura sejak awal November 2018. Wilayah tersebut sebenarnya hampir mencakup lebih dari separuh Singapura, termasuk Central Business District, Jurong East, Changi, Punggol, Ang Mo Kio, dan Sentosa.
“Peluncuran ke seluruh pulau ini adalah kelanjutan dari bagian fase beta kami, di mana pelanggan DBS/POSB dapat terus menikmati akses prioritas ke aplikasi,” ujar manajemen Gojek seperti dikutip dari Today Online.
Lagipula, dalam menikmati layanan Gojek butuh daftar tunggu bagi pengguna untuk mendapatkan akses ke aplikasi. Dalam versi beta ini, manajemen perusahaan juga menyampaikan keterbukaannya terhadap masukan kepada seluruh mitra pengemudi dan pengendara demi memberikan pengalaman terbaik ke depannya.
Beberapa hari sebelumnya, Gojek memperkenalkan harga dinamis untuk pengguna, naik turunnya akan dilihat berdasarkan permintaan di pasar. Dengan ketentuan ini, pengguna akan terbantu mengurangi waktu tunggu dan harga tetap bersaing.
Head of Operation Gojek Singapura Chua Min Han mengatakan, ketentuan tersebut adalah bagian dari perusahaan untuk merayu pengguna menggunakan layanan Gojek. Bahkan ini bisa dilakukan melalui kode promosi dan voucher.
Sumber: Daily Social