November 22, 2024

Chatbot, atau teknologi yang bisa secara otomatis menjawab pesan dari orang lain, saat ini telah mulai dilirik oleh perusahaan-perusahaan besar di tanah air. Telkomsel telah mempunyai chatbot bernama Veronika, Unilever memiliki Jemma, sedangkan BCA pun hadir dengan Vira.

Selain untuk melayani keluhan, chatbot tersebut pun bisa berguna untuk menyampaikan promo kepada para pelanggan. Untuk membuat layanan tersebut, para perusahaan biasanya menggandeng startup teknologi yang memang mengembangkan teknologi chatbot, seperti Kata.ai.

Pada tanggal 18 Oktober 2017, giliran perusahaan telekomunikasi XL Axiata yang menghadirkan layanan chatbot yang bernama Maya, singkatan dari My XL Assistant. Sekitar lima puluh juta pelanggan XL Axiata di tanah air kini bisa mengakses chatbot tersebut dengan aplikasi chat LINE, halaman media sosial seperti Facebook dan Twitter, hingga lewat fitur live chat di situs resmi mereka.

Chatbot-Ilustrasi

“Kami berharap Maya bisa memberikan pengalaman positif kepada pelanggan dalam berkomunikasi dengan Customer Service XL Axiata, agar menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih mudah, dan lebih menyenangkan. Kami juga berharap teknologi ini bisa menjalin kedekatan antara XL Axiata dan pelanggan,” jelas David Arcelus Oses, Chief Marketing Officer XL Axiata, dalam siaran pers yang diterima Tech in Asia Indonesia.

Untuk menghadirkan layanan ini, XL Axiata pun menggandeng startup chatbot asal Yogyakarta yang bernama Botika. Startup tersebut didirikan pada tahun 2016 oleh Founder situs agregator tiket OkeTiket Ditto Anindita, bersama dengan Galuh Koco Sadewo, Vita Subiakto, dan Prima Yoga Kharisma.

Selain bisa membantu perusahaan dalam membangun layanan chatbot khusus, Botika juga tengah fokus menghadirkan solusi chatbot untuk bisnis penjualan tiket. Menarik untuk ditunggu bagaimana perkembangan Botika dan Maya di tengah perkembangan teknologi chatbot yang kian pesat ini.
Sumber: Tech in Asia

About Author