Facebook telah berkali-kali mencoba membuat tiruan dari Snapchat dengan beberapa aplikasi seperti Poke dan Slingshot, namun semuanya gagal. Kini, mereka pun kembali melakukannya lewat media sosial khusus foto dan video yang mereka miliki, Instagram. Lewat fitur terbaru yang bernama Instagram Stories, kamu bisa membuat foto dan video yang akan hilang dalam waktu 24 jam di Instagram, persis seperti yang biasa kamu lakukan dengan Snapchat Stories. Kamu pun bisa menambahkan berbagai gambar dan tulisan di dalam foto dan video yang kamu unggah.
Tidak ada yang salah dengan “menyontek” inovasi
Kevin Systrom, CEO Instagram, pun mengakui bahwa Instagram Stories memang terinspirasi dari Snapchat Stories. Namun menurutnya tidak ada yang salah dengan hal tersebut, karena itu merupakan hal yang biasa di dunia teknologi.
Kevin mencontohkan bagaimana Instagram menjadi yang pertama mempopulerkan fitur Filter pada foto, dan bagaimana News Feed buatan Facebook kemudian diikuti oleh LinkedIn dan Twitter. “Gmail juga bukan layanan email pertama, Google Maps bukan peta online pertama, dan iPhone pun bukan smartphone pertama,” ujar Systrom. “Ini bukan soal siapa yang pertama kali membuat sebuah inovasi, tapi bagaimana kamu menerapkan inovasi tersebut secara tepat ke dalam produk yang kamu miliki,” ujar Systrom.
Belajar dari pengalaman buruk Facebook
Seperti belajar dari pengalaman buruk Facebook saat akan “menyontek” Snapchat dengan membuat aplikasi berbeda, Instagram memutuskan untuk menempatkan Instagram Stories dalam aplikasi utama Instagram. Kamu bisa melihat Stories yang dibuat oleh teman atau selebriti yang kamu suka di bagian atas layar, sebelum tampilan Feed.
Apabila ada pengguna yang baru membuat Stories, foto profil mereka akan memiliki warna khusus di sekelilingnya. Layaknya Snapchat, kamu pun bisa melakukan tap untuk langsung berpindah ke Stories berikutnya, atau menggeser layar (swipe) untuk melihat Stories dari pengguna lain.
Kamu tidak akan bisa memberikan komentar atau like terhadap sebuah Stories. Namun kamu bisa menanggapi sebuah Stories dengan cara mengirimkan Instagram Direct. Kamu juga bisa melihat pengguna mana saja yang sudah melihat Stories yang kamu buat, dan mengatur siapa saja yang kamu izinkan untuk melihat Stories kamu.
Sumber: Tech in Asia