May 3, 2024

Pada bulan Juni 2016 yang lalu, perusahaan media tanah air Emtek telah resmi mendapatkan lisensi untuk mengembangkan aplikasi chat BlackBerry Messenger (BBM). Menurut CEO BlackBerry John Chen, latar belakang Emtek di bisnis hiburan, konten, dan teknologi, dinilai bisa membantu meningkatkan potensi dari BBM.

Dengan potensi pasar yang cukup menjanjikan, apa yang akan dilakukan Emtek untuk mendongkrak popularitas BBM?

Perkembangan penggunaan BBM

bbm blackberry messenger fitur baru

Di Indonesia sendiri,  BBM merupakan salah satu aplikasi chat yang paling populer, selain WhatsApp, Telegram, dan LINE. Mereka kini telah memiliki lebih dari 63 juta pengguna aktif bulanan, dan memfasilitasi pengiriman sekitar 16,7 miliar pesan setiap harinya. Dari jutaan pengguna tersebut, mayoritas di antaranya merupakan remaja berusia 18 hingga 24 tahun.

Langkah BlackBerry yang akhirnya membuat aplikasi BBM untuk sistem operasi lain terbukti merupakan strategi yang sangat baik. Hal ini terbukti dari jumlah pengguna aktif BBM di tanah air yang mengaksesnya dari perangkat BlackBerry, yang kini hanya tersisa sekitar lima juta pengguna.

Mayoritas pengguna BBM di Indonesia justru merupakan pengguna Android, yaitu sekitar 54,5 juta pengguna. Sedangkan pengguna aktif BBM yang memakai perangkat berbasis iOS hanya berjumlah sekitar tiga juta pengguna.

Integrasikan semua portofolio investasi

Emtek Berencana Integrasikan BBM | Foto

Sebagai perusahaan media, Emtek tidak hanya mempunyai layanan seperti stasiun televisi SCTV dan Indosiar, serta perusahaan televisi berbayar NexMedia. Mereka juga telah berinvestasi di beberapa perusahaan digital lain, seperti marketplace Bukalapak, situs iklan baris Rumah dan Karir, serta platform penjualan tiket Reservasi, yang semua layanannya akan mereka integrasikan ke dalam BBM.

Sebagai contoh, BBM kini telah mempunyai fitur News yang berisi berita-berita dari Liputan6, Bola, dan Bintang.com. Selain itu, di dalam BBM saat ini juga tersedia fitur Video yang berisi konten dari platform digital mereka, Vidio.

Ke depannya, kamu juga bisa membeli barang di Bukalapak, melihat situs iklan baris Rumah, Karir, dan Oto, memesan tiket lewat Reservasi, menonton film di iFlix, memesan layanan di Seekmi dan BrideStory, serta mengakses KlikDokter, Kudo, dan Lakupon. Semuanya bisa kamu lakukan dengan aplikasi BBM.

Hadirkan layanan pembelian pulsa dan voucer belanja

BBM Membeli Pulsa | Screenshot

Tampilan fitur pembelian pulsa dan token listrik di BBM (kiri), metode pembayaran (tengah), dan detail cara pembayaran (kanan)

Selain mengintegrasikan seluruh portofolio investasi mereka ke dalam BBM, Emtek pun berusaha menghadirkan layanan-layanan lain, seperti fitur pembelian pulsa telepon dan token listrik, hingga pembayaran iuran BPJS serta cicilan hutang.

Untuk menghadirkan layanan tersebut, Emtek bekerja sama dengan Sepulsa. Sayangnya, saat ini kamu hanya bisa melakukan pembayaran dengan kartu kredit atau transfer bank. Metode transfer bank pun hanya tersedia saat jam kerja.

BBM juga menghadirkan layanan pembelian voucer belanja yang bisa digunakan di berbagai restoran, tempat hiburan, serta untuk membeli berbagai barang kebutuhan pokok. Untuk menghadirkan layanan ini, BBM bekerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Gift-N.

Sumber: Tech in Asia

About Author